oleh Fitri Subekti
Marhaban Ya Ramadhan….
Ramadhan merupakan bulan yang sangat istimewa. Bulan yang penuh berkah dan maghfirah (ampunan). Bulan yang ditunggu-tunggu oleh para pecinta surga. Bulan dimana pintu-pintu surga dibuka, pintu-pintu ibadah, amal, dan taqarrub (mendekatkan diri) kepada Ilahi terbuka lebar, dijanjikan oleh-Nya rahmat, maghfirah, dan itqun min al-nar (pembebasan dari api neraka). Keutamaan dan keistimewaan paling besar bulan ini adalah bahwa Allah swt. telah memilihnya menjadi waktu turunnya Al-Qur’an. Inilah keistimewaan yang tidak dimiliki oleh bulan lain. Allah swt. mengistimewakan dengan menyebutkan dalam kitab-Nya bahwa “Bulan Ramadhan adalah bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al-Qur’an sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang haq dan yang batil).” (Al-Baqarah:185)
Namun pada kenyataannya, mampukah kita meraih segala keutamaan dan keistimewaannya? Lalu apakah yang akan kita dapat selama bulan Ramadhan ini? Mungkinkah hanya lapar dan haus saja? Ataukah disertai dengan segala keutamaan-keutamaannya? Bulan Ramadhan bukanlah pilihan, tapi itu adalah suatu ketetapan, namun apa yang akan kita dapatkan itu adalah pilihan.
Mau melewatkan waktu selama Ramadhan dengan sia-sia atau meraih keutamaan-keutamaannya adalah tergantung kemauan dan pilihan kita.Apa yang akan kita peroleh dari bulan yang mulia ini tergantung pada diri kita masing-masing. Semuanya tentu kembali pada bagaimana kita memaknai puasa Ramadhan itu sendiri. Bila puasa dimaknai sekadar tidak makan dan minum serta tidak melakukan yang membatalkan puasa, tentu hanya itu pula yang akan didapat. Betapa banyak orang berpuasa tidak mendapatkan apa-apa kecuali lapar saja. Apakah itu pilihan kita saudaraku??
Diposkan oleh KAMMI KOMISARIAT THORIQ BIN ZIYYAD di 21.060 komentar
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke FacebookBerbagi ke Google Buzz
Tidak ada komentar:
Posting Komentar